Pengaruh DPK dan NPF Terhadap Pembiayaan Mudharabah
DOI:
https://doi.org/10.59141/jiss.v2i03.175Keywords:
DPK; NPF dan pembiayaan mudharabahAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menguji pengaruh dana pihak ketiga (DPK) dan non perfoming financing (NPF) baik secara parsial maupun simultan terhadap pembiayaan mudharabah pada bank umum syariah di Indonesia periode tahun 2015-2019. Pemilihan sampel menggunakan purposive sampling, sehingga diperoleh sampel sebanyak 8 perusahaan dan data keseluruhan sebanyak 32 data. Teknik analisis data menggunakan uji asumsi klasik, regresi linear berganda, dan uji hipotesis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa DPK berpengaruh signifikan terhadap pembiayaan mudharabah. Hal ini ditunjukkan dengan nlai thitung > ttabel yaitu 10,651 > 2,042 dan nilai signifikansi 0,00 < 0,05. NPF tidak berpengaruh terhadap pembiayaan mudharabah. Hal ini ditunjukkan dengan nilai thitung < ttabel yaitu 0,993 < 2,042 dan nilai signifikansi 0,329 > 0,05. DPK dan NPF secara bersama-sama berpengaruh terhadap pembiayaan mudharabah. Hal ini ditunjukkan dengan nilai fhitung > ftabel yaitu 57,445 > 3,33 dan nilai signifikansi 0,00 < 0,05.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Dita Meilani, Wirman
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International. that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.